Search + histats

Wednesday 24 March 2010

yui lyrics translated `gloria`

Ah ah ah ah ah

Miwaku no tobira shourai no tenbou datte
yura gisouninaru
seishun jidai de
jinsei ga kawaru?
koishitai no ni
okubyou ni naru
mondai yamadzumi nanda
Ada ketertarikan menatap seperti apa masa depan itu?
Merupakan kegundahan di masa remaja
Hidupmu berubah?
Karena mulai ingin mencintai
Sengaja menumpuk masalah karena takut menghadapinya

Kotae wo michibiku tame ni wa
This feeling
kirisuterarenai
All my love
Jawaban untuk menuntunnya adalah
Perasaan ini
Tidak bisa mengurangi
Seluruh cintaku

Yume janai~yaiyaiyaiyaiyai ?
te ga todoki souna GLORIA
tama ni mienakunatte
Ini bukan hanya sekedar mimpi kan?
Kita pasti mampu meraihnya jadi kenyataan GLORIA
walau tidak terpikirkan di kepala kita

Cry~yaiyaiyaiyaiyai ?
chikamichi wo sagashite mo onaji ne
mata mayotte shimau desho?
Kamu menangis?
Kita juga sedang bersama-sama mencari jalan cepat meraih impian itu
Ayo kita hapus lagi segala keraguan ya?

Ah ah ah ah ah

Seikousha no kowadaka ni
kataru episo^do
taningoto mitai
Ima no watashi
chiisa na heya de
kangaeteiru
kuusou no mirai ni…
Meneriakkan keberhasilan dengan suara yang keras
Hanya kita lihat di kisah orang lain
Kini, di kamarku yang kecil ini
Aku memikirkan impianku untuk masa depan…

Tooi kaketemiru keredo
Bad feeling
ime^ji dekinai no ga
All my love
Walaupun masa depan masih terlihat jauh
Perasaanku tidak enak
Aku tidak bisa membayangkan apa impianku nanti
Seluruh cintaku

Maketenai~yaiyaiyaiyai ?
kagayaku saki ni GLORIA
chikadzuiteru hazu sa
Jangan menyerah ya?
Memperindah GLORIA yang sebelumnya
Yakin bisa tercapai

Cry~yaiyaiyaiyaiyai ?
mou dare no sei ni moshinai yo
zenbu dakishimete iku
muchuu ni narenakya uso ne
Kamu menangis?
Sudah cukup untuk selalu menyalahkan orang lain
Tangani seluruhnya
Harus menelan pil penenang, itu bohong

Wo~ sakura ga saku goroni kitto
Wo~ atarashii jibun ni deaeru no
Akan tiba waktu yang pasti bunga Sakura mekar
Begitu juga, akan menemukan diriku yang baru

Yume janai hazu yo
mukuwareru to shinjiteru
hontou wa kowai kedo
Cry~yaiyaiyaiyaiyai ?
kuyashii kimochi ga aru kara
Get Glory day
Bukan hanya sekedar mencapai mimpi jadi nyata
dan mempercayainya
Sangat menakutkan, namun
Kamu menangis?
Ketika hadir perasaan menyesal itu
maka raihlah keberhasilan

Maketenai~yaiyaiyaiyaiyai ?
kagayaku saki ni GLORIA
chikadzu iteru hazu sa
Jangan menyerah ya?
Memperindah GLORIA yang sebelumnya
Yakin bisa tercapai

Cry~yaiyaiyaiyaiyai ?
nemure nai yoru ni hitori
hiza wo daekon demo
baby nai teru jikan wa nai
Kamu menangis?
Tidak bisa tidur sendiri di malam hari
Merasa terpuruk, namun
Ini bukan waktunya lagi kamu menangis seperti bayi

Ah ah ah ah ah
ah ah ah ah ah

yui lyrics `it`s all too much`

KOBARUTO iro ni kawaru yoru sa
tsumetaku hikari hoshizora
KOTOBAnara mou iranai kara

The night is turning into a shade of cobalt
The chilly star studded sky is glimmering
There’s no need for words of any sort

namida ni kakureta shinjitsu wo
tokiakasou suru yori
konkyo mo nai uranai no hou ga mashi

Rather than trying to uncover the truth concealed behind tears
I’m better off with baseless predictions

akari no nakunatta PENCHI de
miagetara
risou bakari ukabu
nagareboshi deshita

Sitting on the bench where the lights have already gone out
And gazing up
Only thoughts of idealities cross my mind
It’s a shooting star

nee! oshiete yo
aru ga mama ikite yukerunara

Nee! Would someone enlighten me
If I were to live life as it is simply

ginga ni hirogaru kiseki atsumete
nori koete mitai yo

I would gather all the miracles dispersed throughout the universe
And try overcoming them

datte karadan naka meguru kanjou ni
shihaisaretenda

All because these emotions which are pulsing throughout my body
Are dictating me

konnan jya dame sa
nee sou deshou?

This wouldn’t do
Am I right?

SAIKORO furu mitai ni kimete
koukai nante dekinai hodo
tsugi no basho e to susunde itai

Being as decisive as cast dice
And not ever having regrets
I hope to move onward to the next destination

aimai ni tsukurareta RUURU BUKKU
okubyou na bun dake deokurete
RAIBARU no senaka mitsudzuketanda

The rule book which was created uncertainly
Only timidity appeared later
I continue watching the backs of my rivals

sonna no mo tsukiakari sekirara
suppadaka no kokoro kara hagureta
nagareboshi deshita

That,
As naked as the moonlight
Was a shooting star which strayed from a pure heart

nee! oshiete yo
aru ga mama ikite yukeru hodo

Nee! Would someone enlighten me
To live life as it is simply

junjou nanka ja nai
arasou koto mo
sakerarenai no

Innocence does not suffice
You can’t escape from conflicts too

kitto karamawari
kurikaesu kyoukun ni
shihaisaretenda

Those lessons which I have learnt time after time
Are definitely dictating me

dou sureba ii no
nee uso desho?

What should I do
It’s a lie isn’t it?

kuusou bakari egaite
susumenai
aisou yoku mo narenai
naze darou?

Simply daydreaming
Will not get me anywhere
It also can’t make me more pleasant
I wonder why?

… It’s all too much

nee! oshiete yo
aru ga mama ikite yuku tame ni

Nee! Would someone enlighten me
In order to live life as it is

semaru nandai sae mo
YUUMOA ni kaete
warai tobashitai

I want to change even the toughest obstacles facing me into something humorous
And then laugh it off

datte kaiketsu dekinai
nichijou ni umoreru

Because there is no way to resolve it
It is buried within everyday life

dakara shinjiteitai yo
kisekitte aru desho?
nee sou desho?

That is why I wish to believe
Miracles do exist don’t they?
Am I right?

atashi no hatsukoi

Judul : . . . .

Author : SAIA!!

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Rated : T

Genre : =.= opo yo tak tau lah saia

warning : OOC,ABAL N LEBAI jejejeje


Hinata's POV




"ayolah Hinata!"

ujar cewek rambut pink bermata emerald itu sambil menyangga wajah putih itu dengan kedua tangannya.Ia menatap langsung ke mata lavenderku membuatku salah tingkah termasuk dengan kata-katanya barusan.

"ah~ sudahlah sakura,aku gak bisa bayangin si kikuk hinata ini pacaran.Pasti menyusahkan pacarnya hha",

"ino!!",sakura menjitak kepala ino pelan.Ino hanya mengembungkan pipinya dan melemparkan Death glare ke arah Sakura.

Aku hanya tersenyum tipis melihat tingkah kedua sahabatku ini.Aku tak marah Ino mengatakan hal itu,karena sepenuhnya adalah benar.Aku jarang bicara dan mudah pingsan.Rasanya susah sekali untuk akrab dengan orang lain terutama dengan orang yang baru dikenal.

Umm~gomen minna san perkenalkan namaku Hinata,Hyuuga Hinata.Taun ini aku masuk SMU,aku murid sekolah di Konoha High School tepatnya di kelas X.2.Sudah hampir 4 bulan aku menghabiskan hari-hariku di sekolah ini.Awalnya sulit untuk orang sepertiku menyesuaikan diri di sekolah baru,namun aku bertemu dengan sakura dan Ino.Mereka cukup terkenal dikalangan cowok-cowok di sekolahku karena kecantikan mereka,tadinya aku pikir mereka pasti sombong mana mau kenal dengan orang kikuk ini,tapi ternyata pikiranku salah.

Mereka mendekatiku yang sudah menginjak 1 bulan sekolah,tak ada teman yang dekat denganku karena sikapku yang kikuk.Mereka baik dan mendengarkan kesusahanku,ya walaupun kadang-kadang perkataan mereka ceplos-ceplosan(terutama Ino) tapi aku tau sahabat-sahabatku ini menyayangiku,begitupun aku.

"jadi?? Masa udah SMU belum punya pacar sih,atau setidaknya orang yang kau sukai mungkin.Pasti ada kan??",pertanyaan sakura sukses membuat wajahku memanas.

"hha,hinata kau ini gampang ditebak ya",Ino terkekeh melihat perubahan ekspresi wajahku,aku hanya bisa menunduk dan mengeratkan kepalan kedua tanganku di atas bangku meja,itu cukup membuat mereka mengerti bahwa saat ini aku sedang gugup.

"nee Hinata,siapa itu?Apa teman sekelas kita? Atau. . .Anak dari kelas lain? Ayo ceritakan!",Sakura mendekatkan wajahnya ke arahku penasaran yang sedang menunduk malu.Aku hanya menggeleng pelan.Aku tau gerakan kepalaku ini cukup untuk membuat mereka mengerutkan dahi.

"terus?",ino mengangkat sebelah alisnya ikut mendesakku.
Aku berpikir sejenak dengan kepala menunduk,tanganku meremas ujung rok seragam selutut yang ku pakai.Aku gugup untuk mengatakannya pada mereka,karena rasanya memang aneh,tapi aku akan mencoba memberanikan diri untuk terus terang walau bagaimanapun aku percaya pada mereka seperti mereka yang mempercayai aku.

"ano. . . . .a,aku. . . .Na,Na. . ."
-

-

-

"HAAAAAAAH SI NARUTO YANG ITU?"

"Eeeh?!",aku mengangkat wajahku,padahal aku belum selesai bicara bagaimana mereka?? Oh,tidak.Jelas saja itu bukan suara Sakura maupun Ino tapi. . . .anak-anak lain yang tengah berkumpul ngobrol di bangku seberang sebelah kami.

Ada apa lagi dengan Naruto kun?,tanyaku dalam hati dan mengarahkan pandanganku pada mereka diseberang sana tanpa kusadari aku telah mengabaikan Sakura & Ino yang tengah serius hendak mendengarkan pengakuanku.

"lagi-lagi dia berkelahi dengan kakak kelas,sampai kakak kelas itu masuk rumah sakit,benar-benar parah"

"dia itu. . .semenjak awal masuk sekolah sudah buat masalah.Kayaknya dia gak akan bertahan lama deh di sekolah ini",

"iya,sayang sekali ya padahal menurutku dia lumayan lho"

"ya~ percuma cakep juga kalau berandal begitu ikh"

"hha"

mereka semua tertawa,sedangkan aku yang mendengarnya merasa sakit begini.

Aku mengenal Naruto jauh sebelum mereka semua.Iya tepatnya beberapa tahun yang lalu aku satu Sekolah Dasar dengannya.Dia adalah anak yang baik dan periang.Orang yang pertama kali menyapaku saat aku pertama kali masuk SD dimana pada hari itu merupakan hari yang sulit bagiku.Dia tersenyum,menyapa. . . . . .

Dia cinta pertamaku.

"Hinata?",suara Sakura membuyarkan lamunanku
"i,iya Sakura?",aku melihat Sakura dan Ino sudah memasang tampang heran.Tentu saja habis bukankah tadi aku sedang bicara dengan mereka tiba-tiba aku malah melamun dan melupakan mereka.Haduuh bodohnya aku.

"yang kau sukai itu. . .Naruto ya?",Sakura mendekatkan wajahnya padaku sekali lagi,tepat di depan wajahku tampangnya serius kali ini,seakan memaksaku untuk menjawab 'Iya'

"a,ano. . . .itu. . .",aku menggigit biwir bawahku ,lagi wajahku memanas.Benar-benar payah aku ini.

"serius kamu Hinata!",tanya Ino tak kalah kagetnya,tanpa aku jawab kelihatannya mereka sudah mengerti dari warna wajahku yang sudah memerah semerah stroberi saat ini XD

"I,Iya Akuu. . . . ."
-

-

-

-

"APPPAAAA??"

sepontan aku memejamkan mata,mereka pantas merasa kaget,karena ini memang aneh,iya aneh,tentu saja aneh,malah sangat aneh,pokoknya benar-benar aneh.WUUAAAAAAAAA. . . . . .

"kenapa harus si Naruto itu Hinata?!",aku lihat ada kekhawatiran terpacar dari wajah sakura saat ia melontarkan pertanyaan itu padaku.

"Hinata!! Orang kikuk sepertimu menyukai si berandal sekolah Naruto??Apa kau sudah gila!! Bagaimana bisa kau menyukai orang seperti dia sih?"

"sekalinya ada orang yang kau sukai,kenapa malah dia?"

"a,aku tak tau. . . .Tapi dia ci,cinta pertamaku,! Dan tak ada yang aku sukai selain Naruto X3 "

sakura menggeleng kepalanya pelan,sedangkan ino menghela nafas panjang.Aku tau ini akan sulit makanya selama ini aku tidak berniat mengatakannya pada mereka,atau siapapun,cukup aku saja yang tau hal ini.

"sejak kapan Hinata?"

"a,itu sejak SD"

"HAH,jadi kau satu SD dengannya?",aku mengangguk mengiyakan pertanyaan Ino.

"dulu dia baik,tidak seperti sekarang ini"

"tapi manusia itu bisa berubahkan? Waktu SD diakan masih anak-anak belum muncul sifat aslinya",terang Sakura,sekali lagi aku mengangguk.Apa yang dikatakan Sakura memang benar,Naruto memang sudah berubah sekarang.

-

-

-

-

-

"HAAAAH?? Naruto mau pindah?Kenapa?",suara anak-anak kelas 5A teman-teman sekelasku serempak.Aku membelalakan lavenderku kaget mendengar pembicaraan teman-temanku.'naruto kun mau pindah?',aku menggumam pelan.

Seketika itu juga anak-anak kelas 5A berkumpul dan berkerumun menghampiri Naruto yang duduk di bangkunya(kecuali aku).Tentu saja mereka akan merasa kehilangan sosok Naruto yang riang(dan agak jahil) itu.

naruto orang yang menyenangkan dan cepat akrab dengan siapapun.Tidak hanya anak-anak,laki-laki yang dekat dengannya bahkan banyak juga yang menyukainya,walaupun Naruto sering menjahili mereka.

Seperti biasa Naruto tersenyum mengekspos deretan giginya yang (untung) rapi dan putih pada teman-teman sekelas yang menghampirinya untuk sekedar mengucapkan selamat jalan dan hati-hati.

"kenapa harus pindah Naruto?",salah seorang dari sekelasku bertanya.

"ee. . .Ayahku dipindah tugaskan ke luar kota",jawab Naruto dengan cengiran khasnya dengan tangan menggaruk kepalanya yang sebenarnya kelihatan tak gatal sama sekali.

"eh!",Tiba-tiba saja dia melihat ke arahku,kami bertemu pandang.Aku kaget secepat mungkin aku memalingkan wajahku menghindari tatapannya.

Naruto,dia pasti heran sementara semua anak-anak sekelas mengerumuninya untuk mengucapkan selamat tinggal sedangkan aku masih duduk di bangku,ya di bangku ini dan sendirian.Entah kenapa rasanya sulit untukku beranjak,padahal aku juga ingin sekali mengucapkan,"hati-hati Naruto kun! Tetap berusaha ya!",aku menggumam pelan sambil menutupi wajah dengan kedua tanganku.Rasanya ingin menangis. . . .
*

*

*

"arigatou Hinata chan"

"hah?",aku menurunkan kedua tangan yang menutupi wajahku,dan mendapati Naruto telah berdiri di hadapanku sedikit menahan tubuhnya ke meja bangkuku diiringi dengan cengiran khasnya yang siap membuatku pingsan kapan saja.

"ayo kita saling berusaha ya Hinata chan",cengir kuda itu *wkwkwk* tersimpul lagi dibibirnya.

"Na,naruto kun",ia menghampiriku,aku tak bisa membendung air mata yang sudah sedari tadi meminta untuk bebas.Beberapa saat kemudian aku merasa pandangan mataku kabur dan aku berhasil pingsan dengan sukses.

Sorenya,aku sadar aku sudah mendapati diriku terbaring di kamar tidur di rumahku.Besoknya aku tak menemukan sosok dengan cengiran itu lagi.
Sampai aku masuk sekolah ini dan
-

-

-

"ada apa itu?Oi ada yang berkelahi"

"wah,anak kelas 1 lho sama anak kelas 3"

BUK. . BUK. . BUK

"waa. . .waa "

"woi panggil guru!"

saat itulah aku melihat kembali sepasang mata langit biru menoleh ke arahku,walau sejenak tapi cukup untuk membuatku gemetar.Mata itu berbeda dengan mata biru kecil yang kulihat beberapa tahun yang lalu.Mata biru lembut dan hangat itu berubah menjadi mata biru yang memancarkan keganasan,membuatku takut untuk menatapnya lebih dalam.


"HINATAAAAA!!"

"a,apa?",teriakan sakura membuatku cukup kaget dan terperanjat dari bangku.Sakura dan Ino menatapku dengan jengkel.

"kau itu ya,apa sih yang kau pikirkan? Mikirin si Naruto itu ya? Dari tadi ngelamun aja",gerutu sakura panjang lebar,aku hanya melempar senyuman tipis,"gomen ne Sakura,Ino"

"halaah Si Hinata ini",Ino mengipas dirinya sendiri dengan tangannya,"eh ngomong-ngomong si Sai kemana sih?tadi dia bilang mau datang bawain makan siang kalau istirahat,sekarang belum datang juga.Awas dia nanti kalau tiba disini,huh!",gerutu Ino.

Oh ya,Sai adalah pacar Ino dia anak kelas X.5.Mereka jadian sejak kelas 3 SMP(kata Ino).Sai adalah anak orang kaya,pintar,tampan dan ramah pada siapapun terbukti dia selalu tersenyum pada siapapun sekalipun orang itu tak dikenalnya.Dia juga sangat mencintai Ino,semua keinginan Ino dia laksanakan,sekalipun itu menguras uang dan energi seakan dia dikendalikan oleh Ino,kalau mereka menikah nanti,kayaknya Sai tipe suami yang takut sama istri.

"Ino,kau itu ya.Kasihan Sai tau,masa tiap hari kau nyuruh dia bawain makan siang sih?",

"i,iya Ino,sakura benar",aku hanya menambahkan kata-kata sakura,tak penting ya? Daripada tak berdialog.

"alaah~ biarin aja kali,toh dia gak keberatan ini,lagian dia sangat mencintaiku hha",ucap ino puas sambil mengibaskan rambut blondenya.

"kalau kamu begitu terus,bisa-bisa Sai membencimu Ino",

"nee,itu gak mungkin sakura,kau tau sendirikan bagi Sai aku cewek tercantik di dunia,gak mungkin dia membenciku",ujar Ino sambil menjulurkan lidahnya.Sakura yang melihat hanya mengeluarkan keringat segede duren dikepalanya,sejenak kemudian ia menggeleng-gelengkan kepalanya pelan seakan bilang,-terserah loe deh-,aku terkekeh pelan teman-temanku ini memang menarik.

"Ino chan"

mendengar suara laki-laki yang sangat dikenalnya,Ino menoleh ke belakang,"sai?",sai hanya tersenyum ke arah Ino dengan lembutnya,semakin memancarkan rasa cintanya pada gadis blonde kucir kuda temanku itu.

"SAAAI SUDAH KU BILANG BERAPA KALI JANGAN PANGGIL NAMAKU DENGAN EMBEL-EMBEL 'CHAN' JELEK TAU!!",Lagi-lagi Sai tersenyum,kelihatannya senyum itu sudah menjadi hobinya,fiuh~

"Kenapa baru datang sih?Aku sudah lapar nih ugh!",Ino mengembungkan pipinya manja.

"maaf ino",Sai mengusap rambut blonde panjang Ino dengan lembut,kelembutan Sai pada ino bisa membuat cewek-cewek yang melihat iri,termasuk aku dan mungkin Sakura juga,err~tapi kelihatannya Sakura tidak.

"Dasar!",Ino menepis tangan Sai dari rambutnya,"mana makan siangnya?",tanya Ino pada Sai dengan nada emm~itu lebih kelihatan seperti nada memalak.

"ini",lalu Sai menyerahkan 2 bungkus roti stroberi kesukaan Ino dan 1 buah teh kotak.Dengan cepat Ino menyambarnya tanpa ampun.Sakura yang melihatnya langsung memelototi Ino,"hus!",sikaf Ino pada Sai memang seenak udelnya saja,kelihatannya ia tak perduli akan perasaan Sai sendiri.Kalau aku jadi Ino tak akan memperlakukan Sai yang begitu mencintaiku seperti itu.Aku dan Sakura kadang-kadang kasihan juga melihat Sai.

MIJIKA NI ARU MONO,TSUNE NI KI WO TSUKETE NAI TO,AMARI NI CHIKAZUGITE MIUSHINATTE SHIMAISHOU terorerorerorerorett~

Sakura mengeluarkan Hpnya yang sudah mulai berisik dengan ringtone di set maksimum,tapi aku menyukai ringtone closerny inoue joe yang dipakai Sakura.

"hai,moshi-moshi? Sasuke kau dimana,kenapa gak masuk kelas sih?Hah?Rapat osis lagi?"

hmm. . . .Kali ini Sasuke.Ia adalah pacar sakura sekaligus ketua kelas di kelas kami(aku,sakura dan Ino) dan juga ketua osis di Konoha High school.Ia mendapat jabatan ketua osis padahal dia masih kelas 1 benar benar hebat ya? Selain itu dia juga pintar dan err~ cakep? Ya tentu saja,cewek cantik seperti Sakura pantas mendapatkan cowok emo berparas putih tampan itu,hanya saja sasuke tipe orang jaim,jarang bicara dan acuh tak acuh karena itu Sakura perlu kerja keras untuk mendapatkannya melalui PDKT selama kurang lebih 2 bulan akhirnya mereka bisa jadian.Tidak seperti Ino yang mendapatkan Sai karena memang Sai yang menyatakan perasaanya duluan.

"nee hinata,gomen aku harus menemui Sasuke di perpus",sakura bangkit dari tempat duduknya dan memasukan Handphonenya ke saku baju seragam.

"uum~ hai,douzo Sakura",ucapku mengizinkan sambil tersenyum.Lalu sakurapun pamitan pada Ino dan Sai setelah itu ia melesat pergi keluar dengan wajah berseri-seri.Status Sasuke dan Sakura sekarang ini masih tergolong New Couple jadi wajar saja kalau mereka ingin lebih banyak menghabiskan waktu berdua di perpus yang sering sepi itu(karena minat siswa Konoha High School terhadap Buku sangat minim XD) aku memahami itu.

"POKOKNYA BELIIN AKU MINUM LAGI SAI !! Aku masih haus",Ino. . . .Lagi-lagi dia memerintah Sai seenaknya seperti pesuruh saja."ayo sai!! Ini hukuman karena tadi malam kau tidur mendahuluiku saat lagi Sms-an sama aku!",Sai mengangguk pelan tidak lupa senyum manisnya tersimpul untuk Ino.Lalu ia melangkahkan kakinya menuju keluar.Dasar Ino.

"ano. . .Sai kun,biar aku saja yang belikan. . .Etoo se,sekalian mau ke toilet",tawarku ramah pada pacar Ino yang (kelewat) baik hati itu.Sebenarnya tak ada perasaan apapun yang membuatku harus ke toilet karena aku bohong soal itu,tapi tawaranku tulus karena tak tega melihat Sai yang diperintah Ino begitu.Lalu cowok tinggi putih pucat itu berhenti,ia membalikan badannya ke arahku.

"ee. . .Hinata,biarin aja si Sai yang beliin!",Ino bangkit dari bangkunya,aku menggeleng pelan,"tidak apa-apa Ino".

~*~

Aku berjalan menyusuri lorong dengan wajah tertunduk.Aku paling tak suka dengan keramaian dan sorot mata yang memandangku,karena itu aku lebih memilih untuk menundukan wajahku.

Di depan ku ada kotak besar berisi berbagai macam merek minuman,aku terdiam sejenak bukan berarti aku tak tau cara menggunakan benda kotak besar ini.Lalu aku masukan koin ke dalamnya dan memilih minuman yang Ino biasa minum,tanpa diberi tau aku sudah tau karena selama ini yang sering Ino beli adalah teh kotak.Setelah beberapa detik minuman itu jatuh ke tempatnya dan aku mengambilnya.Aku melangkahkan kakiku santai bermaksud untuk kembali ke kelas,mataku hanya memandangi teh kotak yang aku genggam.

DUK!

"Aw",ya ampun sepertinya aku baru saja menabrak tubuh seseorang,selama ini aku berjalan sambil menundukan wajahku tapi tak pernah aku menabrak siapapun."go,gomenasai",setelah mengucapkan maaf aku mengangkat wajahku dan

Naruto kun?

Mata lavenderku membulat.Ya ampun,ternyata orang yang aku tabrak adalah Naruto,bagaimana ini? Aku tak tau harus memasang wajah seperti apa tapi aku kaget sekali saat ini,terlalu tiba-tiba.

"go,gomenasai",tanpa terasa tubuhku sudah gemetar tanganku meremas ujung baju seragam,aku tau saat ini Naruto sedang memperhatikanku mata birunya menatapku,mungkin dia akan marah? Atau dia merasa pernah mengenalku?

Tidak.Tampaknya dia sudah lupa padaku walaupun dia cinta pertamaku tapi baginya aku hanyalah sekedar teman sekelasnya saja dan wajar saja kalau dia cepat lupa.

-

-

"Hinata?. . .Hyuuga Hinata?"

DEG!

Naruto baru saja menyebut namaku,ternyata dia mengingatku rasanya senang sekali.Lalu aku menganggukan kepalaku pelan

"i,iya saya Hinata",aku menundukan wajahku dengan rona merah dikedua pipiku,ini pertama kalinya setelah sekian lama aku Naruto berbicara padaku.

"oh"

eh? Apa? 'oh'? Hanya itukah?.Aku mengangkat wajahku kulihat dia sudah bergerak melangkahkan kakinya ke arah teman-teman yang sudah menunggunya.Punggung yang tegap,Naruto? Padahal walau sedikit aku sudah berharap,tapi ternyata memang aku hanya sekedar teman sekelasnya waktu SD saja,iya hanya itu,tak lebih.Aku saja yang lancang berharap dia mengingatku dan mempunyai perasaan sama seperti apa yang kurasakan selama ini.

~*~


TO BE CONTINUED


huahahahahahahaa................abal

terinspirasi dari manga yang itu lho00......(?)

yang saia kagumi akhir-akhir ini wkkwkwk..... *ditajong*

suara untuk Naruto


Author : saia T.T

rated : K+

genre : gak tau,niatnya angst sih *wkwkwk*

disclaimer : pengarang Naru sapa??Um masashi pan?Ya itu dia. . .Bkn saia*disepak*

pairing : NaruSakuHina? T.T

warning : super duper Ooc (mank ooc tu apaan?)iseng,anchur,mburudul. . .(?)
(sakura's POV)

Tak ada orang yang sebodoh aku,hanya diam tanpa berkata,padahal aku bisa melemparkan beribu kata-kata,tapi 'cukup' 2 kata saja yang sebenarnya ingin ku ucapkan.

'jangan pergi!'

~~~~~

"jepang?!"

"yap,hebat bukan?Tentu ha. . .ha. . .Katakan itu padaku!!",ucap cowok bermata biru,berkulit agak coklat bernama Naruto,yah. . .Dia adalah teman sepermainanku sejak kecil,rumahnya tepat di samping rumahku,jendela kamar kami berhadapan jadi kadang kami berkomunikasi lewat jendela tersebut.

"ya,tapi aku tak suka kau menyuruhku untuk mengatakannya,ya kan Hina??".

". . .",gadis mungil berambut panjang indigo dan berkulit putih itu hanya tersenyum sambil mengangangguk.
Kami bertiga berteman akrab sejak SD karena rumah kami bertiga bertetanggaan.

"haha. . .Hinata tak mengatakan apa-apa,dia tak setuju dengan pendapatmu sakura sayang,"ucap Naruto tersenyum puas sambil mencubit kedua pipiku.

"bodoh,sakiit!!",aku menepis tangannya,"Jangan merasa bangga dulu ya,aku doakan kau tak jadi pergi ke Jepang!!Huh. . ."

"kenapa?Kau iri aku mendahuluimu ke Jepang?Atau. . .Jangan-jangan kau tak mau aku pergi?,kau takut kehilangan aku ya sakura??Hha",Naruto menggodaku

"ikh~ngarep!!Jangan gila d0nk!!"

"ya. . .Aku ngarep,aku mungkin gila kalau gak ada kamu nanti,tapi. . . . .Gak mungkinlah asal di Jepang gak ada kamu juga gak apa2 hha. . .XD"

"BODOH!! kenapa kau tak pernah mengatakan sebelumnyaaa. . .;".Sambil memukulinya,perasaanku sebenarnya sempat bahagia,saat dia mengatakan,"gila kalau gak ada aku",tapi jauuh dalam lubuh hatiku,aku merasa sedih dia akan pergi jauh meninggalkanku.

Sejak kecil kami bertiga memang sudah menyukai Jepang,terutama Naruto.Tapi aku juga tak kalah lebih menyukai Jepang daripada dia,dan kami bertaruh siapa yang duluan mencapai cita-citanya pergi ke Jepang.Sampai saat dia mengatakan akan pindah ke Jepang karena pekerjaan ayahnya.

"satu minggu lagi,teman kalian Naruto akan pindah ke Jepang.Karena itu kalian berakrab akrab rialah sebelum kalian semua kehilangan dia!",kata-kata itu keluar dari mulut wali kelas kami Guru Iruka wali kelas XI.A.1.

"wooow. . .Jepang,keren mau donk!"

"yaa. . .Naruto jangan pergi!" suara-suara dari teman-teman sekelas itu membuat perasaanku semakin sedih.

Jam Istirahat. . . .

Sambil menatap jendela keluar,aku cuma berpikir apakah tidak apa2 aku merasa sedih begini?Bukankah seharusnya aku merasa senang impiannya Naruto selama ini akhirnya tercapai,aku merasa jadi teman yang egois.Tapi kesedihanku bukan karena merasa iri dia mendahuluiku pergi ke Jepang(walau 30% nya iya) tapi mungkin lebih karena tak mampu membayangkan kalau tak ada dia bersamaku.

"woi. . .!!"

"aduh!!",aku terhenyak kaget.

"kenapa?Sakura sayang,coba lihat sini mana wajahmu!!Apa kau menangis??",ia membalikan wajahku dengan paksa,kedua telapak tangannya yang lebar menempel dikedua pipiku.

"siapa yang mau nangis untukmu?Sekalipun saat kau pergi aku tak akan nangis untukmu!!",ucapku sambil mengembungkan kedua pipi sedikit kesal.

"jahatnya kau sakura",ia mendekatkan wajahnya padaku dengan muka memelas,aku paling tak tahan dengan sikapnya yang satu ini,cepat-cepat ku layangkan tasku ke wajahnya,"aduuh~".Cepat2 aku memalingkan wajahku kembali ke jendela.Dia meringis kesakitan aku tau itu pasti sakit,tapi saat ini entah kenapa wajahku terasa panas aku tak mau dia melihatku sekarang. "padahal aku begitu berat meninggalkanmu,".

DEG!!

hatiku tiba2 berdegup dg kencang,wajahku semakin panas. "ja,jangan bercanda kau!!Aku. . .",lagi2 hatiku berdegup,tangan lembut itu memegang tanganku. "heh??Apa-apaan sih iniii???",aku cepat-cepat melepaskan tangannya yang menggenggam erat tanganku,aku berpikir'tolong jangan begini',kenapa malah disaat seperti ini?Aku akan semakin berat melepas kepergianmu.

"sakura"

mulutnya tiba-tiba terdiam,mata birunya menatapku tajam.Aku tak terlalu berharap tapi memang agak sedikit berharap,tapi seharusnya dia jangan lakukan itu padaku,kenapa tidak dari dulu. . .; "sakura,sebentar lagi aku pergi.. . .Anu,sebenarnya dari dulu aku. . ."

"JANGAN!!",Lidahku spontan bergerak

"apa??0.0",Naruto terlihat heran dan terlihat sedikit kecewa.

"heh bodoh,jangan membebani ku dengan kata-kata bodohmu sebelum kau pergi. . .",aku sendiri tak mengerti apa yang ku katakan,jelas saja mendengar kata-kataku Naruto mengerutkan dahinya.

"sakura"

"ok,aku rasa tak sekarang.Ke kantin ayo!!"sambil tersenyum khasnya,ia menarik tanganku lembut.

Tepat pukul 2 siang,sekolah bubar.Aku pulang ke rumahku dan cepat cepat masuk kamar,rasanya hari ini benar-benar melelahkan ingin rasanya cepat-cepat tepar. "Hinata" aku sempat kaget,tidak biasanya Hinata tiba-tiba di kamarku. Umur Hinata sama denganku,dia tidak melanjutkan sekolah sejak sekolah Dasar,karena teman-temannya di sekolah selalu mengejek kekurangannya.Tapi sebenarnya dia adalah gadis yang amat cantik dan lembut.

"tumben^^,oh iya. . . .",aku cepat-cepat membuka tasku dan mengeluarkan balpoin serta buku."ini,tulislah apabila ada yang ingin kau sampaikan^^",aku menyodorkan buku dan balpoin itu padanya,tangan putih pucatnya dengan pelan mengambilnya dan mulai menulis.Tidak lama kemudian ia menyerahkan kembali buku itu padaku. 'sakura,apa sakura tak sedih Naru pergi?' aku membaca dalam hati.

"he?Oh. . .emm gimana ya?Biasa aja tuh"aku berusaha menutupi perasanku,Hinata pun mulai kembali menulis. 'aku merasa sedih,aku ingin sekali mengatakan agar dia jangan pergi' Kata2 dalam tulisan Hinata. Aku sempat kaget,kenapa Hinata bisa sejujur itu,sedangkan aku yang bisa mengatakannya tak bisa berkata apa-apa.

"hehe. . .Biasa aja ah,yang seperti itu sih biasanya karena perasaan khusus kan?",Ucapku sambil tersenyum.

Dengan senyuman lembut Hinata membalas perkataanku.Aku tak mengerti apa arti senyuman Hinata itu,tapi tiba-tiba muncul pertanyaan aneh dalam fikiranku.

"hinata,hinata suka Naruto??"sambil menatap matanya yang bening,aku menunggu jawaban darinya.Tapi lagi-lagi dia tersenyum.Perasaanku tiba-tiba menjadi kacau dan merasa sedikit resah,mungkin aku mengartikan senyuman itu sebagai jawaban 'ya'.

Perlahan aku duduk di sampingnya,"sejak kapan Hinata?",bisikku pelan. Hinata membalikan wajahnya ke arahku dan menatap mataku,dengan cepat ia mengambil buku dan balpoin yang ada dalam genggamanku.Ia mulai menulis.Aku hanya memperhatikan gerakan tangannya yang sudah lihai menulis dengan cepat,namun sebenarnya pikiranku melayang entah kemana.

Plek!

Saat aku sadar,buku berisi tulisan Hinata tergeletak dipangkuanku,aku mengambil dan membacanya.

'Sakura,Naru adalah temanku sahabat kita,tentu aku sedih dia pergi,sakura juga kan?Kenapa tidak katakan saja perasaanmu,kalau aku jadi kamu pasti aku mengatakannya.Aku mengerti Naru juga pasti tidak sesenang itu,dia jg pasti sedih meninggalkan kita,terutama kamu Sakura,Naru pasti ingin tau perasaanmu kenapa ditutupi begitu sih,nyesal lho!!" Aku tersenyum sambil membaca tulisan Hinata,aku sudah berpikir yang macam-macam tentang Hinata,aku benar-benar bodoh berpikir seperti itu.

"hei. . .!!", hinata membalikkan wajahnya hingga wajah kami berhadapan.

Aku tersenyum,"Baiklah,aku sedih dia pergi bahkan sangat sangat sediiiih; melebihi kamu Hina,kau taukan knp??Hehe. . .Aku rasa kau sudah tau kan kenapa?^^ ".

Hinata tersenyum dan menganggukan kepalanya."uuuuh~ jahat,sejak kapan kamu tau??"sambil ku cubit ke 2 pipinya yang putih dan kembung hingga menjadi merah muda seperti pake blush on.Hinatapun membalas mencubit ke 2 pipiku,kami jadi cubit2an,entah mengapa waktu itu aku merasa bahagia sekali,tanpa ku sadari ada hati yg menangis.

Hari-hari tak terasa begitu cepat berlalu,tinggal 2 hari lagi saat kepergian Naruto ke Jepang.Selama 3 hari ini aku tak menyinggung tentang kepergiannya ke Jepang di depan Naruto.Semakin dekat waktu kepergiannya,aku semakin merasa sakit.Aku tak mau kalau aku tak sengaja sampai menangis dihadapannya saat membicarakan itu,padahal aku sudah bilang tak akan menangis.Naruto pun kelihatannya sama saja..Dia juga tak membangga-banggakan dirinya lagi dan menyinggung-nyinggung soal kepergiannya ke Jepang.Sedangkan Hinata,entah mengapa sudah 3 hari ini kami tidak bertemu,mungkin dia sakit,aku juga berencana untuk mengunjunginya ke rumahnya,tapi akhir2 ini aku banyak tugas di Sekolah jadi tak sempat,ya. . . .Mungkin sekarang.

"hallo,Hinata!!" ucapku sambil membuka pintu kamarnya.Aku lihat Hina cukup kaget dg kehadiranku,dan kelihatannya kedatanganku mengganggunya yg sdg menulis emm~ dibuku diary?Terlihat dia tersenyum sambil menutup diary nya.Tangannya mempersilahkanku masuk dan duduk di ranjangnya.

"hinata kenapa?Sakit?Gak pernah main ke rumahku lagi?"aku mengatakannya sembari duduk diranjang Hinata.

". . . ." dia hanya tersenyum dan menggelengkan kepala.Aku mengerti dia mengatakan 'tidak',tapi wajahnya terlihat sedikit pucat.

"hina,tau kan tinggal 2 hari lagi Naruto pergi,rasanya aku semakin gelisah tapi mau bagaimana?Aku tak bisa apa2,pada akhirnya dia akan tetap pergi kan?" lagi-lagi Hinata tersenyum.

"hinata!! Ke dapur sebentar,bantu ibu!!"

suara itu terdengar dari dapur,mendengar itu Hinata cepat2 bergegas dan memasukan buku diary yang dipegangnya ke bawah bantal.Ia menggerak-gerakkan tangannya,seakan bilang 'maaf,aku tinggal dulu sebentar,tunggu ya!'.Aku hanya mengangguk.Dia cepat2 pergi menuju tempat ibunya memanggil.Hinata memang anak yang patuh dan baik,tidak seperti aku yang malas,apalagi kalau disuruh ibu,dan disuruh belajar,ukh~

"ya,baiklah aku akan tunggu,soalnya ada bnyk yg ingin aku ceritakan,hehe. . . . XD",Aku bicara sendiri seperti orang bodoh.

Sekitar 10 menit berlalu,Hinata tidak juga kembali,aku merasa jenuh.Tiba2 aku teringat buku diary yg Hinata simpan di bawah bantalnya,penasaran juga,lalu aku mengambilnya dan mulai membuka 1 lembar demi 1 lembar,disana banyak tertulis masa-masa kecil kami bertiga.Tulisan2 itu seakan mengingatkanku akan masa-masa yang tak bisa kembali.Aku hanya bisa senyum-senyum sendiri,Hinata benar-bnar pintar membuat diary,kalau aku sì ogah,males banget nulis begituan,tapi aku suka baca punya orang ckck.

Lembar demi lembar aku membuka diary Hinata,tak terasa sudah sampai pada cerita kami bertiga dijaman sekarang.Sampai saat aku membuka lembar yang mengejutkanku,mataku tak berkedip memandangi tulisan itu,berulang kali aku membacanya,aku takut aku yang salah,namun ternyata memang tak berubah,aku hampir tak percaya.

Mataku tak berkedip memandangi tulisan itu,berulang kali aku membacanya,aku takut aku yang salah namun ternyata memang tak berubah. . .Aku hampir tak percaya.

Perasaanku kacau dan tak menentu.tapi aku meneruskan membaca sampai tulisan yang terakhir ditulis Hinata tadi yang terpotong karena kedatanganku.

Tak lama kemudian terdengar suara langkah kaki menuju ke tempatku di luar kamar.Aku merasa kacau,cepat-cepat aku menyimpan kembali diary itu di bawah bantal dan duduk dengan tenang seakan tak terjadi apa-apa.

kREET! Pintu kamar mulai terbuka,sosok Hinata muncul di hadapanku entah mengapa membuatku gelisah.Kemudian dia duduk tepat di sampingku dan menatap ke arah ku.

"hina. . ."kemudian Hinata mengangguk."hina,aku. . .",aku tak mengerti,tapi seakan ada yang mendorongku untuk mengatakan.

"aku akan mengatakan perasaanku sebelum dia pergi,aku tak mau menyesal,dukung aku ya!"

ujarku sambil memegang kedua tangannya Hinata,untuk yang kesekian kalinya ia tersenyum.Saat itu aku tau,senyumnya tak setulus itu,setelah aku tau kenyataanya.Tapi entahlah. . .Mengapa aku merasa punya rasa percaya diri yang tinggi seperti ini yap. . .Tiba-tiba saja.

1 hari telah berlalu,benar-benar tak terasa perputaran jam kini terasa lebih cepat.Tinggal 1 hari ini Naruto berada di Indonesia yang tercinta ini.Hari ini ia tak masuk sekolah,tentu saja mungkin sekarang ia dan keluarganya sedang mengemasi barang-barang mereka.

Sekolah tanpa Naruto benar-benar membosankan.Aku tak bisa bayangkan hal ini akan terus berlanjut setelah Naruto pergi.

"sayang sekali,besok kau benar-benar akan menghilang dari negara ini ya"

"ya. . .ya. . .Kau datang ke rumahku dan masuk ke kamarku sembarangan cuma untuk mengatakan itu sakura?"ujar Naruto sambil mengemasi baju-baju bernuansa orangenya ke koper yang juga ada balutan orange-orangenya.

Naruto memang sejak dulu entah mengapa sangat menyukai warna orange,kamarnya juga bernuansa orange. . .Bau tubuhnya sendiri seperti jeruk,huft. . .Aku akan sangat merindukan nuansa dan bau seperti itu suatu hari nanti.

"tidak,aku juga ingin mengatakan cepatlah kau pergi,lebih cepat lebih baik!!"

"hei2 Sakura sayang,itu. . .Sebaliknya ya??"

". . ."

"mungkin"

"heh??",
Naruto yang sedari tadi berbicara padaku tanpa mengalihkan pandangannya ke barang-barang yang sedang ia kemasi,kini menoleh ke arahku dg tatapan bingung.

"memangnya kenapa?Bolehkan kalau aku bilang sedih kau pergi"

"ow. .Ow. .Baru pertama kali ini aku dengar kau bicara terus terang begini,ada apa?",ujar Naruto sambil menghampiriku dan duduk di sampingku.

"aku. . . .",

gawat,lagi-lagi hatiku berdegup kencang.Menyatakan perasaan itu tak semudah yang ku bayangkan.

"oh,aku ingin tau apa yang ingin kau katakan waktu di Sekolah kemarin dulu,maaf waktu itu aku memotong,aku jadi penasaran",aku berusaha menutupi rasa gugupku dan bermaksud agar dia yang mengatakan duluan.

"heh?",Naruto terlihat mengerutkan dahi.

"Jangan bilang kau lupa bodoh!!",aku menekankan.

"emm. . . .Bagaimana ya?Mungkin terlambat kalau aku katakan sekarang".

Aku merasa bahagia dia mengatakan itu,karena sepertinya benar apa yang ku pikirkan.

"bodoh! Tak ada kata terlambatkan",terlihat Naruto tersenyum lembut mendengar kata-kataku,aku jadi semakin deg - degan.

"tolong jaga Hinata untukku!"

DEG!

Tiba-tiba hatiku sakit,padahal aku belum tau jelas apa maksudnya."aku temannya,aku akan menjaganya.Apa ada maksud lain dari perkataanmu?",sambil mengatakan itu aku gemetaran menunggu jawaban.

"mungkin kau tak tau,tapi sejak dulu aku. . .",Naruto menundukan wajahnya,"aku selalu memperhatikan Hinata,emm. . .Maksudku aku me..",

"SUDAH CUKUP!!"
Naruto spontan menoleh ke arahku.

"aku mengerti.kenapa kau mengatakannya padaku?Knp tak kau katakan saja sendiri?!"
aku benar-benar syok mendengar pernyataan Naruto.Sulit untuk percaya,padahal selama ini dia selalu baik padaku,perhatian padaku,aku tak pernah merasa dia memperhatikan Hinata sedikitpun.

"aku tau,maafkan aku. . .Aku tak bisa mengatakannya langsung karena aku. . .Aku malu. . .aku. . ."

"hah?Malu?Hari gini malu?Lagipula Hinata gak bisa bicara ini,kalau nolak juga dia gak bilang siapa-siapakan?",aku memotong pembicaraan Naruto.

"bukan begitu maksudku. . .aku. . .Sejak dulu sudah menyukainya,tapi aku selalu merasa tidak bisa menerima kekurangannya,aku selalu berpikir aku akan malu bila punya pacar tak bisa bicara seperti Hinata,tapi kenyataanya sampai sekarang aku tak bisa melupakan perasaanku begitu saja,aku tak pantas bersamanya,aku orang bodoh!",

". . ."
melihat Naruto yang membicarakan Hinata sampai seperti itu,matanya hampir menangis,aku tak bisa berkata apa-apa,perlahan mulutnya terbuka.

"dulu waktu kelas 6 SD teman sekelas pernah bertanya padaku saat aku berusaha melindungi Hinata dari ejekan mereka.Apa aku menyukainya??Karena aku selalu berusaha melindunginya??Kau tau apa jawabnku??",Naruto menatap tepat di mataku.

" 'yang benar saja,tidak mungkin aku menyukainya dia hanya temanku.aku tak bisa bayangkan punya pacar bisu',begitu kataku dengan nada keras,aku sudah menyakiti perasaannya itu pasti",
Naruto menunduk dan menutupi wajahnya dg sebelah tangannya,aku bisa menangkap ekspresi sebelah wajahnya saat ini.

"sejak saat itu aku sendiri yang menjaga jarak dengannya,aku malu berada disampingnya aku benar-benar bodoh",

Naruto mengatakan itu dengan muka yang merah dan mata berair,aku tak sanggup melihatnya.Dia bercerita panjang kali lebar begitu tanpa memikirkan perasaanku saat ini.

"ya,kau benar-benar bodoh!!Menghindari kesalahan dengan membuat kesalahan yang lain"

"apa?",Naruto terlihat heran.

"kau berbuat baik padaku,perhatikan aku hingga membuat aku berharap .Kata-katamu barusan mungkin akan membuatku terharu atau apa,tapi bagiku sekarang ini kata-kata itu seperti samurai yang kau tusukan ke jantungku beribu ribu kali *whew~ lebai* kau tau kenapa??"

aku tak bisa membendung perasaanku,padahal aku tak mau menangis dihadapannya.Aku tak suka ditatap dengan rasa iba seperti sekarang ini dia menatapku.Aku tak mau dikasihani.Berhenti menatapku seperti itu!

"saku. . ."

"mmmm!!!!!!"

mata birunya membelalak,bukan sebuah sambutan.Aku tau ekspresinya saat ini karena aku tak menutup mataku,mata kami saling menatap hanya matanya menunjukan ekspresi lain.

Kaget.

Ya tentu saja dia kaget karena aku menciumnya tiba-tiba yang mungkin tidak dia harapkan.salah,bukan mungkin tapi memang tak dia harapkan,ini kehendakku sendiri.
Dingin.

Aku menangkap ekspresi penolakan darinya.Ia mendorong tubuhku.Tak kasar,hanya berusaha menjauhkan wajahku dari wajahnya.

"sa,sakura"

"AKU TAHU! JANGAN KASIHAN PADAKU!! aku seharusnya tak mendengar ini,INI KESALAHANMU!! ternyata kau berbuat baik padaku hanya karena ingin mendapatkan perhatiannya,ITU KARENA HINATA YA KAN??KAU BENAR-BENAR MENYEBALKAN!!"

Aku berlari menuju pintu kamar untuk menutupi ke kesalanku dan air mataku.

"SAKURA!!"

Naruto mengejarku yang berlari keluar,suaranya yang memanggilku hampir tak terdengar lagi.Aku berlari menuju rumahku.Aku lihat ibu sedang memasak di dapur,aku lega karena dg begitu ia tak kan menanyaiku macam-macam saat ini.Cepat-cepat aku masuk kamar dan mengunci pintu.Aku hanya bisa menangis dan terisak.

Aku membenamkan wajahku yang sudah basah karena air mata di bantal empukku.

'apa yang telah aku lakukan tadi??Memalukan' batinku terus menggumam.

"sakura"

aku kaget mendengar suara yang memanggilku.Aku tak sadar kalau jendela kamarku dan Naruto berhadapan,namun aku tak bisa dan tak mau menyahutnya.

"maafkan aku"

Kata-kata itu semakin membuatku sakit.

"sampaikan juga maafku pada Hinata"
mendengar itu aku semakin sakit.

Hinata-hinata-hinata aku kesal mendengarnya.

"aku tak bermaksud untuk menyakiti kalian,aku menyayangi kalian sungguh"

". . . ."

"tapi seperti yang sakura katakan,aku bodoh!"

". . . ."

". . . ."

cepat-cepat aku bergegas dari tempat tidurku dan menuju jendela.Namun tak ku temukan sosok orang yang meminta maaf tadi.

"KAU KATAKAN SAJA SENDIRI PADANYA BODOH!!"
teriakku keras.Saking kerasnya ibuku yang ada di lantai bawah mungkin mendengarnya.Tapi ia mungkin sudah menganggap ini hal biasa karena aku memang sering bertengkar sampai teriak-teriak lewat jendela ini dengan Naruto.Namun ibu,kali ini berbeda.

Aku hanya ingin dia mendengar suaraku,dan aku yakin di seberang sana Naruto mendengarku.

Ku tutup pintu jendela,dan kembali merebahkan diriku di kasur.Aku tau Naruto sekarang mungkin membenciku setelah tau aku yang seperti ini,tapi saat ini aku tak mau memikirkan siapapun,perasaan siapapun.

Saat aku tau perasaan Hinata dari diary nya.Aku sempat berpikir aku besyukur Hinata bisu dan aku merasa aku akan menang.Namun kenyataanya aku yang kalah,dan yang lebih naas aku tak mau mengakui kekalahanku pada Hinata dan pada siapapun.Aku benar-benar orang yang paling egois.

Tapi saat ini aku tak perduli aku rasanya ingin menghilang dari pikiran mereka,dan menghilangkan mereka dari pikiranku.Aku ingin amnesia saja rasanya.
Padahal ini hari terakhir Naruto berada di sini namun aku sudah tak memikirnya lagi,dia lebih cepat pergi lebih baik.Melihatnya lebih lama hanya membuatku sakit saja.

~~~

Kubuka mataku

hangat matahari menerpa wajahku,kulihat dari jendela rupanya matahari lumayan sudah tinggi,ku lirik jam wekerku.Jam 8.10

aku masih berbaring di tempat tidur,kepalaku pusing mungkin karena aku menangis sebelum tidur kemarin.

"sakura kau sudah bangun?",suara ibu dari luar kamar

"Hn",sahutku malas

"Naruto dan keluarganya sudah berangkat,penerbangan mereka tepat jam 9,apa kau tak mau mengantarkan kepergian Naruto?"

". . . ."

"tadi ibu sudah berusaha membangunkanmu,tapi kau itu dasar kebluk"

". . . ."

"sakura?"

"aku masih ngantuk bu!! Malas ah"

"dasar kau itu",ku dengar langkah kaki ibu menjauh.

Aku benar-benar sudah menyerah dan tak mau perduli lagi.Aku memejamkan mataku. . . .Bayangan-bayangan itu melintas dipikiranku.

Naruto.

Hinata.

Mereka sahabatku


Menyesalkah aku??

". . ."

". . ."

kulirik jam wekerku untuk yang kedua kalinya pagi ini.Jam 8.21
Cepat-cepat aku bangkit dari tempat tidur,dan setengah berlari membuka kunci pintu kamar

dan. . .Kudapati sosok yang tengah berdiri di depan pintu kamarku,kelihatannya ia hendak mengetuk pintu.

"hinata?"

ia menggerak-gerakan tangannya berusaha berkomunikasi denganku.Entahlah tapi saat ini aku tak menangkap maksudnya apa.Kemudian ia memegang tanganku erat seakan memohon.

". . ."


Pukul 9.10 aku dan hinata tiba di bandara.Kami mencari Naruto dan keluarganya diantara kerumunan orang,tapi kami tak menemukan sosoknya.Tentu saja mungkin mereka sudah pergi,karena kami telat 10 menit.

Aku melirik kearah Hinata yang berdiri disampingku,tampaknya ia masih sibuk mencari.Bola matanya bolak balik kesana kemari,namun tiba-tiba mata lavendernya menangkap sesuatu.

"Hinata?"

aku mencoba mengikuti ke arah mana bola mata hinata menatap.Dan benar saja,disana aku melihat sosok yang tak asing bagiku dan Hinata.Makhluk berjaket orange itu sedang berjalan menuju pesawat memunggungi kami bersama kedua orang tuanya.

Aku hanya bisa diam membatu menatap sosoknya yang semakin jauh dan menjauh.Trlihat Hinata trsenyum kecil,mungkin dia senang bisa melihat Naruto sebelum dia pergi.Dan aku tau dia sebenarnya ingin mengatakan sesuatu.

'jangan pergi'

Sebenarnya aku bisa saja berteriak memanggil Naruto untuk melihat senyuman khasnya terakhir kali,namun aku tak bisa.Aku seperti orang yang bisu dalam diriku masih tersimpan rasa sakit hati.Tapi seharusnya itu bukan kesalahan Hinata,namun tetap saja aku egois,padahal aku normal tapi aku bisu.

Aku tau Hinata lebih sedih dari aku,kalau saja dia punya suara utk mengatakan apa yang ingin dikatakannya,dia pasti akan mengatakannya,sedangkan aku?!

Punya suara tapi tak bisa mengatakan apa yang ingin aku katakan.

Walau begitu setidaknya untuk Hinata,harusnya aku bisa mengatakannya.Sampai akhirpun aku tetap egois.Mungkin demi hari ini aku akan menyesal seumur hidupku karena membiarkan sosok itu menghilang tanpa aku berkata apa-apa.

::::OWARI::::


-.- mumet ah
fiuh. . . . . .


gak sengaja waktu nyari buku kosong di lemari yang super brantakan,saia nemu tugas cerpen saia waktu kelas X. . . .Errr~ saia Ganti dah pairx ckckck. . . .T.T

Monday 22 March 2010

PERKENALAN NEKOQ






::::::PERKENALAN RUKI::::::


NAMA : Ruki (chin0)

PANGGILAN : uki,cuki,suki,bruki,(khusus bwt kira ttp pgil ruki chinta)

JENIS MAKHLUK : neko (kucing)

T.T.L : smi,?? Agustus 2009

UMUR : 7 bln (utk s'umurn kucing skitar 15/16 tahunan lah)

FAV.FOOD : sweet corn,wajit(??),kripik n mknan2 brminyak.

HOBI : nyuri jagung dr rmh ttngga n bwa k rmh *mklum ttga q p'eksPort jgung gyehe*ngejar2 kira sat lari2 d rmh,di fto.

YANG DISUKAI : jagung,kripik pisang,sswtU yg brgerak,mimi

YG DITAKUTI : hujan,kndraan(bgix mbil/mt0r adl hewan gede)dimandiin.

YG DIBENCI : anak kcil (memprlakukn ia ksar),kira (majikn yg g sk ngsi mkn,sk gnggu sat tdr,dketin hp k tlinga smbil dgr lgu2 vk dg vol simba)

GOOD HABIT : nemenin kira n0nt0n pv vk(yg laen pd serem liatx),pnghibur kira se'kazoku (wlo drix kga ngerasa)

BAD HABIT : kalo kncing bkn d kloset v d bsk0m toilet,kl pngen d gnd0ng manjat majiknx kaia naek puUn (majiknx luka dsna sni XD)Manjat glungan karpet.

PACAR : Mimi (kucing ttga yg uda pnah nglahirin)

FAV.PLACE : Lahunan majikan,kamar kira yg enak bwt d jdiin sarang drpd kmr

POSISI TIDUR : terlentang sat musim kmarau

CITA-CITA : jd m0del kucing pro

WARNA BOLA MATA : hijau muda

OTHERS :
-Manja serasa anak bngsu
-sring trangsang menyergap sSwtU yg brgerak
-ngumpet kL ada org bru dtg k humz
-suarax sk di imuT2in T.T
-jurus andalan : wajah memelas *bkdip pun slow m0ti0n*
-sat ujan pling sk susulusupan (?)
-yg ngsi nama kira *dink XD*
Asalx mw c kuning *ma ortU*,truz YUI *ma neechan* v kira mksa trz2n pgil ruki
-sk ganggu kira kL lg c0rat c0ret,krn pensil yg gerak2
-atw du2k dg sntaix d ats bku yg lg d kerjain
-bwt org gi2t bibir sking lucux*

:::::

0.0a kga pntg emg
T.T tp q kn sgt khilngn kL swtu sat hrz bpisah :'( ruki chin0o0o *d tmpeleng k gnung*

negeri jepang XD

Letak astronomis dan geografis:
300 Lu - 470 Lu dan 1280 BT - 1460 BT.
Memanjang dari utara ke selatan Asia Timur laut Jepang dan Samudra Pasifik.
Batas-batas :
-sebelah utara : laut osyok
-sebelah Timur : S.Pasifik
-sebelah Selatan : L.Cina selatan,L.Jepang
-sebelah barat : L.Jepang

keadaan alam : negara berbentuk kepulauan yg terdiri dr pulau adalah Hokkaido,Honshu,Shikoku,Kyushu...Wilayah daratan jepang terdiri dr bukit dan gunung-gunung,yg terdiri dr gunung Fuji,sungai Jepang pendek-pendek2 dan arusnya deras-deras.
Luas permukaan : kurang lebih 370.000 km2,(seperlima luas indonesia)terdiri dari beberapa pulau besar seperti Hokkaido,Honshu,dan Shikoku,serta kurang lebih 3000 pulau kecil lainnya.
Panjang dari pulau Hokkaido sampai dg kepulauan okinawa(dr Utara-Selatan)kurang lebih 3000 km.Terbagi atas 9 daerah yang memiliki bahasa daerah yang berbeda(logat/ucapan)yaitu Hokkaido,Tohoku,Kanto,Chubu,Kinki,Chugoku,Shikoku,Kyushu,Okinawa.
Susunan pemerintahan : terdiri atas daerah2 pemerintahan yg disebut(To-Do-Fu-Ken)
To : untuk daerah pemerintahan Tokyo sbg ibu kota jepang
Do : untuk daerah pemerintahan Hokkaido.
Fu : untuk daerah pemerintahan wilayah Osaka,Kyoto
Ken(prefecture) : Jepang terdiri dr 49 prefecture yaitu :
(1)Tohoku : (prefecture)Aomori Ken,Akita ken,Iwata ken,Yamagata Ken,Miyagi Ken,Fikushima ken.
(2)Kanto : Kanagawa Ken,Tochigi ken,Gunama ken,ibaraki ken,Chiba ken,Saitama Ken.
(3)Chubu : Ishikawa Ken,Toyama Ken,Fukui Ken,Gifu ken,Yamanashi Ken,Shizuoka Ken,Kochi Ken,Niigata ken,Nagano Ken.
(4)Kinki : (selain Osaka dan Kyoto ) Shiga Ken,Mie ken,Nara Ken,Wakayama Ken,Hyogo Ken.
(5)Chugoku : Tottori Ken,Shimane Ken,Yamaguchi Ken,Hiroshima Ken,Okayama Ken
(6)Shikoku : Tokushima Ken,Koochi Ken,Kogawa Ken,Ehime ken.
(7)Kyushu : Fukuoka ken,Nagasaki Ken,Ooita Ken,Kumamoto Ken,Miyazaki Ken,Kagoshima Ken,Saga Ken.
(8)Okinawa : Okinawa ken
(9)Hokkaido : Tidak mempergunakan sistem ken,daerah pemerintahan Hokkaido mempunyai luas kurang lebih 37 X luas Tokyo.

Iklim : karena letak astron0misnya jepang beriklim sedang,yang semakin ke utara semakin dingin.
Kebudayaan : kebudayaan jepang termasuk tinggi,dg adanya pentas drama,olahraga tradisional,merangkai bunga dll,olahraga yang terkenal yaitu sumo dan judao.
Perekonomian : sektor industri kerajinan,ringan dan berat.Jepang jg mengembangkan pertaniannya dg sistem pertanian intensifikasi dan mekanisasi karena luas daerahnya yg sempit untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya.Jepang jg mengembangkan sektor peternakan secara intensif perikanan jepang,karena laut di Jepang bag.Timur mempunyai banyak ikan.Jepang miskin akan barang tambang.
Penduduk : pertumbuhan penduduk tergolong rendah.Penyebaran penduduk jepang tdk merata.Penduduk adalah eknis Ainu,mereka bnyk tinggal di Hokkaido,agama mayoritas sinto dan Budha.
Bentuk pemerintahan : kerajaan konstitusional,kepala negaranya adalah kaisar dan kepala pemerintahannya adalah perdana mentri yang dibantu oleh mentri cabinet.

dampak animanga

*dampak negatif

(1).ketergantungan,seakan menjadikan manga & anime itu sbg suatu kebutuhan dalam hidup yang harus dipenuhi.
(2).Seseorang yang menyukai anime & manga menyebabkan seseorang tersebut sering berkhayal,menganggap bahwa tokoh-tokoh yang ada di dalamnya hidup dan membayangkan dirinya berada dalam cerita dan menjadi salah satu tokoh disana.
(3).Bagi sebagian orang membuat malas melakukan segala aktivitas.
(4).Sangat berpengaruh dalam hal bersosialisasi,biasanya orang yang sangat menggemari anime dan manga(otaku)akan sulit bersosialisasi kecuali dengan orang-orang yang sama-sama mempunyai hobi yg sama dengannya,yaitu menonton anime dan manga.
(5)orang yang sudah menjadi otaku lebih senang diam dirumah menonton anime/baca manga,dan menolak bepergian karena tak suka keramaian dan faktor sulit bersosialisasi
(6).Karena mengenal kebudayaan/adat isiadat Jepang dari anime & manga maka mereka sebagian besar lebih mencintai budaya Jepang daerah asal anime & manga tersebut,daripada indonesia negaranya sendiri.
(7)budaya dari luar tentu ada yang tak sesuai dg budaya di negara kita,ada yang baik dan malah ada yang buruk,karena mengenal dari anime & manga mengenai budaya Jepang maka tidak menutup kemungkinan budaya nya ditiru bahkan sampai yang dinilai di negara kita buruk(ini hanya bagi orang2 yang tak mampu menyaring seharusnya apa-apa yang perlu diserap)
(8).Bagi org yg sudah menjadi otaku,sebagian apatis terhadap keadaan sekitar bahkan masa depannya.Yang selalu memenuhi fikirannya hanya kesenangannya saat menonton anime & manga.

(9).Hanya tertarik pada apa-apa yang berbau anime dan Jepang.

*dampak postif
(1).Mengenal budaya negeri luar khususnya negeri sakura negara yang telah melahirkan anime & manga tersebut.

(2).Menerapkan budaya/adat istiadat yang dinilai positif dari negeri disiplin dan pekerja keras itu dalam kehidupan sehari-hari misalnya budaya mengucapkan maaf dan berterima kasih,ramah dll

(3).meningkatkan imajinasi seseorang

(4).Sudah banyak ditemukan orang-orang kreatif karena kesukaannya pada anime & manga.

(5).Menjadikan seseorang mempunyai keinginan(cita-cita)untuk menjadi sukses di masa depan tapi dalam hal apa-apa yang berhubungan dengan jepang dan anime.Dan hal itu akan membuat seseorang tersebut termotivasi untuk terus berusaha.

(6).Karena faktor negatif yang membuat seseorang sulit 'bersosialisasi' dg orang yang tak punya hobi yang sama maka orang tersebut lebih memilih sering di rumah,namun hal tersebut akan membuat seseorang tak kan terjerat yang namanya pergaulan bebas maupun berhubungan dengan orang-orang yang terlalu bebas bergaul.

(7).Bila ada 2 orang sama-sama punya ketertarikan yang sama terhadap anime & manga maka akan membuat 2 orang tersebut akan sangat mudah bersosialisasi.

genre-genre dalam animemanga

Bishoujo : anime/manga yang dibuat khusus untuk kesenangan cowok dewasa.Intinya tokoh-tokoh dalam anime/manga tersebut kebanyakan adalah cewek-cewek cantik.

Bishounen : anime/manga untuk kesenangan cewek/wanita.Intinya tokoh dalam anime/manga tersebut kebanyakan adalah cowok-cowok cakep.(misal : perfect girl evolution dll)

Harem : genre anime/manga yang berupa seorang tokoh cowok dikelilingi oleh banyak tokoh cewek.(misal Ichigo 100%,aoi yori aoshi dll)

Mecha : Anime/manga yang berunsur robot & perang.Awalnya diperuntukan untuk shonen tapi shojo sudah mengambil bagiannya juga.(misal : magic knight rayeart,gundam series dll)

Magical Girl : anime/manga yang berunsur sihir dengar main chara shoujo.(misal : sailormoon,cardcaptor sakura dll)

Sentai : anime/manga yang berunsur militer,biasanya menceritakan sejarah yang nyata seperti PD I & PD II.(termasuk group shonen)

Senshi : unsurnya sama dengan sentai namun lebih sering dipakai untuk group shoujo.

Shoujo-ai : anime/manga yang bertemakan girl relationship alias hubungan cewek X cewek,hanya sebatas teman dekat(intim),tapi tidak sampai pada tarap seksual.

Shonen-ai : anime/manga yang bertemakan boy relationship,atau hubungan cowok X cowok,tidak sampai tarap seksual.

Yuri : anime/manga yang bertemakan cewek X cewek(tingkat atas genre shoujo ai)yang berakhir dengan hubungan seksual.

Yaoi : anime/Manga yang bertemakan cowok X cowok(tingkat tinggi dari genre shonen-ai),yang berakhir dg hubungan seksual.Genre ini digemari oleh para cewek dan sebagian besar mangakanya adalah perempuan.Sebutan untuk cewek penyuka genre ini yaitu fujoshi,sedangkan untuk cowok fudanshi.

Ecchi : menunjukan sedikit konten vulgar.Ecchi merupakan lafalan bahasa Jepang pada huruf roman 'H' dan H Ini mewakili hurup pertama Hentai,namun Ecchi tidak sampai pada tahap seksual.

Hentai : anime/manga genre tingkat atas Ecchi yang berakhir dengan hubungan seksual.

alasan menyukai anime & manga

*dalam anime dan manga hampir semua aspek ditonjolkan,mulai dari grafik,cerita,bahkan hikmah yang dapat diambil juga cukup berbobot.

*menarik dan tak membosankan.Selalu menyajikan hal-hal baru,bahkan ada cerita yang rumit yang tak mudah di tebak.Hal itulah yang membuatnya menarik.

*cerita yang disajikan bukan hanya sekedar hiburan semata,tapi mengandung nilai-nilai kehidupan yang dapat dipetik manfaatnya.

*chara yang imut-imut,cantik-cantik dan cakep-cakep.Itu juga menjadi alasan seseorang menyukai anime dan manga.Bagi penikmat laki-laki melihat tokoh-tokoh shoujonya yang lucu-lucu,lolita.Dan sebaliknya bagi kaum perempuan,melihat daripada tokoh-tokoh shonen yang cakep-cakep dan keren-keren.

*mengandung ilmu pengetahuan.
Seorang animator/mangaka di Jepang bukan hanya orang sembarangan yang hanya hobi menggambar.Banyak orang-orang yang berilmu tinggi dan Jenius.Sebagai contoh seorang yang kuliah kedokteran.Ia membuat manga yang bertemakan kedokteran yang tentu saja itu tidak seenteng kita membacanya.Banyak istilah-istilah kedokteran yang muncul,berbagai jenis penyakit yang belum kita dengar sebelumnya,penyebab2 penyakit dan bagaimanakah cara menanganinya.Kita sebagai penikmat jdi dapat mengambil ilmunya dari situ.Bahkan akan lebih berguna lagi untuk orang2 yang memang minat pada dunia kedokteran.
Contoh lain,cerita yang bertemakan detektip yang kerjanya memecahkan suatu kasus.Hal ini tak bisa kalau orang biasa yang mengarangnya,karena untuk membuat kasus yang sedemikian rumitnya(bahkan pake istilah2 kimia segala)dg trik-trik yang super rumit itu,pastilah orang jenius dengan intelejensi tinggi yang membuatnya.Begitupula dengan cerita yang bertemakan penemuan-penemuan baru,masakan bahkan desain.Dan dilihat dari banyak keistimewaan-keistimewaan itulah,mengapa anime & banyak digemari.

ciri-ciri dan dampak menjadi otaku

Ciri-ciri :

-mengoleksi semua tentang anime
-Punya pengetahuan tentang banyak jenis anime dan manga(minimal 500 jenis)
-mengetahui dan mengerti istilah-istilah dalam anime dan manga.
-bisa menguasai baik anime dan manga yang terkenal maupun yang tidak terkenal
-mengaitkan dan membanding-bandingkan segala sesuatu dengan anime(misalnya membandingkan cowok/cewek nyata dengan tokoh2 di anime dan manga)
-hanya tertarik dengan dengan pembicaraan atau segala sesuatu yang berhubungan dg anime dan manga
-rela ngantri berjejalan dg ribuan orang demi membeli doujinshi dan segala hal yang berbau anime dan manga.
-selalu memperbaharui info tentang anime


Dampak :

-benar-benar memuja karakter di dalam sebuah anime/manga sampai menganggap karakter itu benar - benar hidup.
-benar - benar maniak anime,begitu mengidolakannya.Waktu sebuah DVD anime dirilis mereka bakal mengantri lama untuk membeli DVD tsb,beserta merchandise dan figurin2 yang lain(pemborosan)
-antisosial.
Kebanyakan orang yang menjadi otaku jarang keluar rumah,di rumah saja nonton anime/baca manga.
-ada otaku yang punya kelainan pedhofil alias lolicon/shotacon.Karena kebanyakan nonton anime yang karakternya lolita atau main eroge.Juga fujoshi/fudanshi karena pengaruh anime yaoi/yuri.
-nyaris hilang dari dunia nyata.
Maksudnya menjadi orang yang menganggap anime itu dunia nyata.
Misalkan lebih suka tokoh anime dibanding orang nyata.

pengertian otaku

Otaku adalah istilah dari bahasa Jepang yang digunakan untuk mengacu kepada orang2 yang memiliki minat yang obsesif,biasanya dalam hal anime,manga dan video games.
Dalam bahasa aslinya otaku artinya rumah(dari sudut pandang orang kedua).Istilah Otaku kemungkinan besar berasal dari percakapan antara penggemar anime yang selalu menyapa lawan bicaranya dengan sebutan otaku yang merupakan bentuk paling sopan untuk kata ganti orang ke dua dalam bahasa Jepang baku,atau dalam bahasa Indonesia disebut 'anda'.
Dan dengan berlalunya waktu,arti dari kata ini bergeser kepada pengertian di atas.

Kalau menurut persepsi orang Inggris,otaku itu mengandung makna 'freak' atau 'geek'.Tapi menurut orang Jepang,otaku itu orang penyendiri yang aneh dan jarang keluar rumah karena hobinya itu.Dan sekarang otaku bisa diartikan sebagai 'orang yang tergila-gila pada suatu tema,topik,atau hobi tertentu.
Dengan kata lain,arti dari otaku itu sebetulnya sangat luas penggunaannya.

*Otaku secara positif dan Negatif

Belakangan ini,istilah otaku dalam arti luas sering dapat mempunyai konotasi negatif atau positif bergantung pada situasi orang yang menggunakannya.

-istilah otaku secara negatif
digunakan untuk penggemar fanatik suatu subkultur yang letak bagusnya tidak dimengerti secara umum,atau orang yang kurang mampu berkomunikasi dan sering tak mau bergaul dengan orang lain.

-istilah otaku secara positif
digunakan untuk menyebut orang yang sangat mendalami suatu bidang hingga mendetail,dibarengi tingkat pengetahuan yang sangat tinggi hingga men2pai tingkat pakar dalam bidang tersebut.

sejarah manga

Manga merupakan istilah untuk komik Jepang,beda dengan komik Amerika.Manga biasanya dibaca dari kanan ke kiri.
Manga pertama dibuat oleh Suzuki Kankei pada tahun 1771 berjudul Mankaku Zuihitsu.Berikutnya terbit Shinjo no Yukikai Oleh Santo Kyoden(1798)Dan Manga Hyakujo karya Aikawa Minwa(1814).Namun ada juga yang menyebut manga muncul pertama kali abad ke-12.Manga generasi awal ini bertajuk 'choju jinbutsugiga' yang berisi berbagai gambar lucu hewan dan manusia.

Manga yang dibuat banyak seniman ini memenuhi hampir semua persyaratan manga.Sederhana,memiliki cerita di dalamnya dan memiliki gambar artistik.
Pada mulanya komik Jepang sangat dipengaruhi gaya Amerika,ini terlihat dari komik-komik buatan Osamu Tezuka yang sangat bergaya Waltz disney.Ia mengadaptasi karakter wajah komik amerika,seperti mata,mulut,alis dan hidung.Beberapa komiknya yang sudah dikenal dan sudah difilmkan adalah Kimba the white lion,Black Jack dan Astro Boy.

Keahlian Osamu Tezuka membuat manga menjadikan tempat berguru para mangaka.Beberapa diantara muridnya adalah Ishinomori Shotaro,Akatsuka Fujio dan Fujiko Fujio yang terkenal dengan Doraemonnya.Osamu Tezuka merupakan salah satu orang yang paling mempengaruhi perkembangan Manga.

Manga mulai menemukan ciri khasnya setelah perang dunia ke-2.Salah satu pelopornya adalah Fujiko Fujio yang sukses dengan Doraemon.
Ciri khas itu meliputi karakter wajah serta penceritaan.Tokoh-tokoh manga kini bermata besar,memiliki raut wajah halus dan pipi bulat,hidung sempit dan bibir tipis.
Latar belakangnya dibuat senatural mungkin.Para mangaka diketahui sangat memperhatikan detail.Konon mereka rela memotret sebuah objek berkali-kali dari berbagai sudut pandang untuk mendapatkan rasa tempat.
Bila sebelumnya lembaran komik hanya terdiri atas 4 kotak gambar,kotak gambar manga bisa lebih dari itu.Para mangaka berusaha membuat gambarnya bergerak,karena itulah mereka kadang-kadang membuat hingga 10 kotak gambar dalam 1 lembar manga untuk mendapatkan kesan pergerakan.Membuat kita seolah sedang menonton film kartun saat membaca manga.

Manga menjadi salah satu buku paling laris di Jepang,majalah-majalah manga beroplah diatas satu juta kopi perminggu.Bahkan komik Doraemon menembus angka 10jt kopi peredisinya,saking cintanya orang Jepang dg Manga,komik Underground saja bisa laku hingga 400 ribu kopi peredisi.

istilah-istilah dalam anime & manga

*Anime : [dibaca a-ni-me bukan anim] yaitu animasi khas Jepang singkatan dari animeshon(pelafalan orang Jepang untuk animation).Yang biasa dicirikan dg gambar-gambar bergerak yang berwarna warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita yang ditujukan pd beragam jenis penonton.Anime dipengaruhi gaya gambar manga.

*manga : [dibaca man-ga/ma-ng-ga] merupakan komik dalam bahasa Jepang,diluar Jepang kata tsb digunakan khusus untuk membicarakan tentang komik Jepang.

*mangaka : [dibaca man-ga-ka/ma-ng-ga-ka] adalah orang yang menggambar manga,disebut juga komikus kalau di indonesia.

*otaku : sebutan untuk orang-orang yang freak terhadap sesuatu(anime,manga,game)

*fujoshi : sebutan untuk cewek-cewek yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi.

*fudanshi : sebutan untuk cowok-cowok yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi(jarang ini)

*doujinshi : semacam fanart,yaitu membuat cerita sendiri dg karakter dari anime/manga yang sudah ada atau populer.

*fanservice : adegan yang sengaja dibuat oleh sang mangaka untuk menyenangkan atau merefreshkan pikiran para penggemar dan umumnya FS itu berbau ero.

*cosplay : (costum play) atau disebut jg cosu.Suatu acara dimana para fans anime berkreasi dg kostum yang mereka kenakan.Kostum tersebut bisa mereka curi modelnya dari karakter anime/manga.Orang yang melakukan cosu disebut cosplayer.

*chara : karakter/tokoh yang ada dalam anime (chara-->character)

*lolicon : orang dewasa (pria) yang menyukai anak kecil perempuan.

*shotacon : orang dewasa (wanita) yang menyukai anak kecil laki-laki

*figure : boneka berbentuk tokoh anime/game/manga.

*fanart : karya para fans berupa gambar chara yang mereka inspirasi dari anime/manga favorit mereka.

*fanfic : cerita karangan dari fans yang menggunakan tokoh/karakter ataupun modifikasi cerita dari sebuah anime/manga.(singkatan dari fanfiction)

*OAV/OVA : (Original Video Animation),format dari anime yang tidak ditayangkan di TV,yaitu dalam format video yang dijual bebas di pasaran.

*SD : yang jelas bukan Sekolah Dasar,yaitu Super Deformed.Istilah yang digunakan dalam penggambaran karakter anime/manga dg size kerdil,tetapi proporsi tubuh tetap pas.

*chibi : berbeda dg SD.untuk istilah chibi lebih mendekati kesan imut/cute.Perbedaannya hampir tipis dg SD,Pada chibi proporsi ukuran kepala lebih besar ketimbang badan.Biasanya digunakan untuk adegan Joke.

*Tankoubon : istilah dalam b.Jepang untuk menyebut terbitan manga dalam bentuk monograf.

*seiyuu : dalam bahasa Indonesia disebut pengisi suara atau biasa disebut dubber.
*ero : hal-hal yang berbau erotisme.

*yaoi : (singkatan dari yama-nashi Ochi-nasi Imi-nashi)istilah lainnya Boys Love/shonen ai.Istilah untuk anime/manga berbau homoseksual.

*yuri : istilah lainnya Shoujo ai kebalikan dari Yaoi,yaitu istilah untuk anime/manga berbau lesbong (wkwk)

*hentai : konten bermateri seks.Mempunyai arti 'aneh' karena pada umumnya anime/manga berkonten hentai cenderung menyimpang atau bisa dibilang aneh.

*ecchi : bisa diartikan berkonten porn,tetapi mempunyai batas-batas tertentu(porn ringan)

*uke : berasal dari kata kerja ukeru(menerima).Istilah yang digunakan untuk pair di anime/manga bergenre yuri/yaoi.

*seme : berasal dari kata kerja semeru(menyerang)

*seke : (seme-uke)si tokoh bisa jadi seme maupun uke.

*fukidashi : balon teks pada manga

*omake : bonus berupa cerita pendek/kumpulan gambar manga.

Lolicon or Shotacon?!!!






Judul : *msi mkir*

authis yep author : saia

rated : K+

genre : angst????XD

n0te : gak bs maen kta2 indah=.=


-hening-

yap,karena ini masih pagi belum semua murid datang ke sekolah SMA PSC ini.Hanya 1 atau 2 orang saja yang sudah tiba di kelas dan biasanya itu anak-anak yang belum ngerjain PR atau emang gak sengaja datang kepagian(?) seperti sosok yang satu ini.

Kelas IPS 5,tampaklah 1 orang sosok manusia yang tengah duduk di bangku sendirian.Tampaknya ia datang terlalu pagi hari ini. . .Biasanya ia selalu kesiangan,entah ada angin apa sekarang dia tengah duduk dibangkunya sepagi ini.

Kalau diperhatikan tampaknya pahanya mulus ups!! Kelihatannya dia sedang frustasi(^^')akan suatu hal.Ia menatap permukaan meja dengan kedua tangan menyangga wajahnya.

"uugh"

". . . ."

TAP. . .TAP. . .TAP. . .

Ok,kelihatannya sekarang kelas itu bertambah 1 penghuni lagi.Si penghuni baru itu berjalan ke bangkunya sama sekali gak menggubris satu penghuni yg sedang frustasi yg telah lebih dulu tiba disana*lebih tepatnya gak sadar*

ia asik dengan headset yang menempel dikedua lubang telinganya,dengan mata merem berjalan menuju bangku tempat dia duduk menuntut ilmu setiap harinya.

'PLEK!' Ia meletakan tasnya di atas meja diiringi dengan dendangan2 kecil dari mulutnya yang komat kamit

Burial applicant : PLAYING
"Die for me for me u can save me,its wrong kotaete misete. . .Hora yura yura yura to sono me yurashite bla. . .bla. . ."
tampaknya ia sangat menikmati aktivitasnya dengan gerakan kepala maju mundur depan belakang.Mungkin maksudnya lagi headbang tapi malah keliatan kaia cepot.

[DIS] : PLAYING
"bla. . .bla. . .bla",entah kenapa kali ini hanya suara itu yang terdengar,mungkin ia tak hafal lirik [DIS],masih dg percaya diri tinggi ia menggerakan kepalanya maju mundur

"cipanas. . .cipanas. . .cipanas. . .cipanas. . .cipanas" masih dengan headbang anehnya.

Kali ini ia membuka matanya n lirik ke bangku depan."WUAAAAAAAAAAAA ANJRIT!!",

". . ."

"cih gue kira kunti chan",aoi melepas headset di kupingnya dan mulai berjalan mendekati bangku yang dia pikir jadi lawan bicaranya.

"ternyata bener,yang ini kunti kun berpaha mulus wkwk. . .uru tumben paha?Eh pagi?"

". . ."

"kenapa lu?",aoi dadah-dadah di depan wajah uru

". . ."

". . ."

"uUugh"

"??"

"AAAAAAAAAAAAARRRGH!!!"

PLAK!! *Aoi slap kepala uru*

"a,aoi??Kapan datang?0.0"

"Apa?Dari tadi gue ng0m0ng lu anggap apaan?Kentut"

"a,aoi. . . .WuAaAaAaAaAa",uru meluk pinggang aoi yang ramping*sambil raba-raba dikit*

PLAK!! Aoi slap kepala uru,sekali laggi . .!!*asik*

"duUuh aoi kasar ah!",ujar uru pada laki-laki di hadapannya,sambil ngusap-ngusap kepalanya yang udah kena sabetan 2X Dari si gurame pagi ini*author dicium bibir dower gurame beneran,YUCKS*,aoi hanya mendengus kesal dg kelakuan temannya(?) yang satu ini.

"aneh si lu,kenapa sih?"

". . ."

". . ."

". . ."

"WO0O0O0O0OIIII. . .",karena kesal aoi nereakin uru tepat di telinganya pake toa yang entah dapat dari mana.

"WuAaAaAaAaAaAa. . . .Aoi. . .>.<",meluk pinggang ramping kerempeng aoi egen.*kesenengan emang*

". . ."

Entah apa yang ada dipikiran makhluk satu ini hingga membuat aoi mengerutkan dahi kesal. "a,aoi gue. . .gue,gue,gue,gue,gue,gue,gue,gue,gue,gue dst"

aoi sweatdrop.

"gue,gue,gue,gue,gue,gue. . .dst~"

"ng0mpol?"

"gue ngompol. . . .. . .(Piiip)*loading* . . . . .Eh APA??!"

"jahahaha. . . .Minggir lu,bau lu ah!" ,ujar aoi sambil mendorong-dorog tubuh uruha yang sedari tadi nyuri-nyuri kesempetan untuk meluk pinggangnya.

"BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKAN!">.<

". . . ."

"BUKAN! BUKAN! BUKAN! BUKMPBP!!",aoi membekap uru habisnya berisik,urat2 saraf aoi udah bener2 putus ngurus makhluk satu ini.

"gila lu uru,cabut ah.Keriputan gue lama-lama sama lu",aoi melengos pergi.

"AOIIIIIIIII GUE BUKAN SHOTACO0O0O0ON!!!" ,Teriak uruha dengan suara yang super cempreng,hingga membuat aoi yang udah niat buat cabutpun menghentikan langkahnya dan berbalik badan kembali menatap temannya yang udah memutuskan urat2 sarafnya.

"hah?",

"aoi,gue bukan shotacon!"

cengok. "yaiyalah yang ada juga lolicon bodong!! Lu kan cowek err. . .Cowok!!" *mikir* "emang kapan gue bilang lu shotac0n?"

"eto0. . .Tadi pas gue berangkat sekolah . . ."

"ciee~ fitnah,gue tadi kaga ketemu elu kali"

"belum selesei ng0m0ng!"_-

"oh"

"tadi pas gue berangkat sekolah,gue liat bocah emm~ gak ingusan kok. . .Dia kawaii banget,aku deg-degan hebat sumpah>.<"

". . . ." aoi bengong

"bagaimana ini?>0< ini pasti gara2 gue keseringan n0nt0n dora,weee~ gue pengen jadi orang normal" aoi hanya bisa diam mendengarkan bacotan uru,'normal gak normal lu tetep gak normal ckckc' batin aoi.

"gue gak mau dicap sebagai om-om mesum yang suka bertindak tak sen0n0h ama bocah"

"lu kaiaknya emang niat ya?",timpal aoi dengan nada malas

"awowi. . ."

"anaknya cewek bukan?"

"cowok lah!"

aoi sweatdrop -_-" 'cara ng0m0ngnya PD Banget,gak nyadar diri' batin aoi.

"bagaimana ini??",uru merengek2 ke aoi

"derita lo",ujar aoi sinis

"wUeeeee~" kini uru menjadikan meja sebagai objek plampiasannya DAK DUK DAK DUK DAK DUK Saat uru lg enjhoy mukul meja dengan penuh rasa kasih sayang,tiba tiba JRENG!! JRENG! JRENG! drumband lewat kelas mereka(?) eh bukan donk. . .tiba2 datanglah seseorang *yg kawaiiii X3* nyamperin tu makhluk 2.

"aoi !" mendengar suara emas yang memanggilnya,dg segera aoi berbalik badan ke arah suara. "yo, Ruki hha".Aoi nyamperin orang yang dipanggilnya Ruki tadi.Menyadari aoi meninggalkannya seorang diri,uru menghentikan aktivitasnya memukul meja dan mengalihkan pandangannya untuk menelaah si pengganggu,uru membalikan wajahnya dg slow m0tion mengiringi gerakannya,tiba-tiba

JDOR!!! *weus,author lg liat film tembak menembak,g0men ok bek 2 d'story*

uru speechless memandang orang yang di perhatikannya n kembali LOADING~ "nih,gue kembaliin uang lu yang taun kemarin,thanks bro!" ujar orang yang dipanggil ruki tadi dg snyum khasnya,menjulurkan tangan menyerahkan uang Rp 2rb disusul dengan meninju dada aoi pelan.

"yo'i",aoi mulai menghitung uang yang baru dikasih ruki tadi."ngemeng-ngemeng bunganya mane ni? 2rb kali setaun bisa nyampe sejuta kali",berkat kata-katanya,aoi sukses diplototin Ruki yang lagi pake lens waktu di Taion.

Brrr~ "hhe bercan. . ."

"AAAAAAAAAAAAAAAAARRRGGH!!!Aoi Lu Juga SHOTAC0N YAA!",teriak uru sembari(?)nunjuk2 ke arah Ruki, Ruki ama Aoi otomatis tanpa perlu oper gigi oper kopling mengerutkan dahinya*jaman uda m0dern,semua serba canggih*

"apa uru?"

"itu,bocah itu yang tadi gue liat!"

TAK! Ruki Getok pala uru,"siapa yang lu bilang BOCAH heh?!",aura kepelapan menari-nari di belakang punggung Ruki,

"ee. . . .",uru jadi gugup.Ruki narik kerah baju seragamnya wajahnya mereka deket banget saat ini,kalau saja ada yang dengan senang hati mau menyenggol tubuh Ruki hingga mereka bisa (PIIP) uru akan sangat berterima kasih pada orang tersebut. "ehehehe" ruki menaikan sebelah alisnya bingung melihat semburat merah dikedua pipi orang yang ada di hadapan wajahnya saat ini,aneh!

"uru?",panggil Aoi Dengan segera Ruki melepaskan tangannya dari kerah baju seragam Uru,karena semakin lama si Uru malah kelihatan semakin bertampang Pervert! Ruki jadi jijik liatnya. Merasakan wajah Ruki semakin menjauh dari wajahnya Uru hanya bisa mengembungkan pipinya kecewa.

"oi,uru jdi yang tadi lu liat tu si Ruki ini?" cengok,"oh namanya Ruki?" "jahahahaha. . . .XD dia kan nak kelas sebelah,emangnya lu belum pernah liat?"

"hah?Jadi dia bukan anak SD??"

TAK!! Jitakan Ruki tepat mendarat diubun-ubun uru,"sialan!!"

"yaiyalah~ walo buntet dia temen seangkatan kita",aoi hanya senyam senyum membuat bibirnya makin lebar,setelah merasa ada death glare mengarah padanya,"Ruki pisu!",sambil nyengir kuda.

"temen lu kenapa sih aoi?"

"hha,tadi dia stress mengira dia shotacon gara-gara liat kHAMBP!!",uru bekep Aoi

"ehehe. . .Lupain aja^.^" uru senyum ngehe ke Ruki,dengan pikiran pervert muter-muter di otaknya.Sedangkan Aoi meronta ronta memaksa Uru untuk melepaskan tangannya dari mulut Aoi. "fuah! Lu ngapain bekep-bekep gueeee?"

"hehe"

". . . . ."

"Aoi,gue balik ke kelas ya,risih gue liat temen lu ikh",ruki cabut ke luar kelas secepat mungkin.Yang ada dipikirannya saat ini hanya ingin cepat2 menjauh dari orang aneh yang baru aja ditemuinya. "yo,ruk jaa"

"AAAAAAAAAA RUKI !!!",suara cempreng Uru mengalun lagi sambil berlari ke pintu keluar. "woi woi mau kemana lu Uru!"

"XD Hha Aoi gue normal ya,ternyata gue kagak minat ama bocah"

". . . ."

"gue nyusul Ruki dulu ah,mau minta alamat email bye!",uru ngibrit ke luar,aoi jadi patung sesaat. "yeay GUE NORMAAAL!! Ruki waaaaaiitt!!" itulah suara-suara aneh uru yang terdengar dari luar kelas dan semakin jauh seiring dengan langkahnya.

". . . ." aoi menggeleng gelengkan kepalanya pelan,"n0rmal apanya? Dengan ngejar si Ruki itu udah jelas-jelas dia kaga n0rmal",gumam Aoi. Ia lalu mijit-mijit keningnya yang mulai kelihatan keriput karena keseringan mengerut menanggapi kegilaan si kucrut(uruha).Kemuadian ia make headsetnya lagi dan berheadbang ria maju mundur untuk melupakan sejenak temannya yang rada-rada . . . . "ashita anata ni boku ga mienakute mo,kitto kawarazu aishite iru . . .. . ." ". . . ."*menunduk* "uru"


-OWARI-


bagimane fic angst q??*nyengir najis*

XXX : APANYA YANG ANGST??!>:0

ho2 hbisnya mau dikasih genre humor kaga lucu,romance?Kaga ada romantis2nya. . .Yaudah angst aja

XXX : SAMA AJA, ANGST APA LAGIIIIIII KAGA ADA SEDIH2NYA

yey,saia authornya terserah saia d0nk mau genre apa aja

BAK BUK BUK BAK BUK BAK BUK (?)